Tak kulihat
Hawa dingin tlah
meniadakan
Tlah masuk dalam
selimut hitam
Lenyaplah cahaya dari
pelupuk mata
Mentari
Tak kusemai padi
menguning berteman dikau
Tak lagi tertetes
peluh kebahagiaan
Saat kau tinggalkan
aku diujung jalan
Kini sepi menerpa diri
Tak lagi ada yang
mengintip pagi dibalik jendela
Kau telah tiada
bersama kebungkamanmu
Kertas putihlah yang
mengabariku
Mentari pagi kan
kunanti lagi
Berharap ada saat
berakhirnya mimpi
Hingga mata tak lagi
bercahaya nanti